Khilafah Ajaran AswajaKhilafah Bisyaroh RasulullahMeme DakwahMultaqa Ulama Aswaja Manhaji

Tausiyyah Multaqa Maulid Nabi Saw Ulama Aswaja Pasuruan, Demokrasi Pangkal Carut Marut Negeri Kita

Pasuruan, Jatim (shautululama) – “Sistem demokrasi merupakan induk dari semua kerusakan yang menimpa kaum muslimin,” ungkap Ustaz Nur Hidayat, pada Selasa 17 September dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad saw. 1446 H & Multaqo Ulama Aswaja Tapal Kuda Pasuruan.

Lebih lanjut, Ustaz Nur Hidayat menyoroti isu sosial yang dihadapi umat saat ini. “Sistem demokrasi adalah _ummul jaroim_, induk dari semua kerusakan. Semua kerusakan yang kita saksikan saat ini adalah akibat dari diterapkannya sistem demokrasi,” tegasnya.

Beliau menekankan bahwa sistem ini telah menghasilkan berbagai masalah, mulai dari pendidikan yang rusak hingga ekonomi yang semrawut.

“Demokrasi adalah nizamul kufri. Haram untuk mengambil, menerapkan, dan menyebarluaskannya,” sambungnya.

Beliau menjelaskan bahwa dalam sistem demokrasi, kekuasaan dan kedaulatan berada di tangan rakyat, yang seharusnya hanya menjadi hak Allah. Beliau juga menyebutkan bahwa dalam sistem Islam, kekuasaan ada di tangan umat, sementara kedaulatan tetap berada di tangan Allah SWT.

Ustaz Nur Hidayat juga menekankan bahwa sistem demokrasi adalah sistem yang penuh tipu daya. “Contohnya adalah kenaikan harga BBM yang tidak pernah ditanyakan kepada rakyat. Akibatnya betapa sulitnya kondisi masyarakat akibat keputusan yang diambil tanpa partisipasi publik,” ungkapnya.

Ustaz Nur Hidayat menyerukan kepada semua yang hadir untuk mendakwahkan syariat Islam kaffah dan menerapkan sistem Islam. “Mari kita campakkan sistem demokrasi ini, sebagai bentuk apresiasi kita terhadap firman Allah. Ingatlah bahwa hanya dengan sistem Islam kita akan mendapatkan ridho Allah dan dicintai oleh Nabi Muhammad saw,” serunya. []

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button