Khilafah Ajaran AswajaKhilafah Bisyaroh RasulullahKhilafah Janji AllahMultaqa Ulama Aswaja Manhaji

Taujih Ijtima Ulama Aswaja, Pantura Barat Jateng, Ikhtiar Pembebasan Palestina Hanya Bisa Dengan Khilafah

Pemalang, Jateng, (shautululama) — Gaza dan Palestina masih mendapatkan sorotan luas dari dunia. Termasuk ulama, intelektual, dan tokoh dari Jawa Tengah. Mereka berkumpul dalam agenda Ijtima’ Ulama Aswaja Pantura Barat menyerukan pembebasan Palestina, Ahad (26/5/2024).

Kyai Budiman Achmad mengawali sambutan dengan menyapa tokoh yang hadir. Tampak di antaranya, KH. Muhammad Ainul Yaqin, Kyai Amat Ridho, Kyai Ibnu Syamsudin, Kyai Saefuddin, Kyai Karyanto, Kyai Agus Ramadhan, Kyai Haniv Umar, Kyai Oscar kaeni, dan Kyai Guntur Budiharso.

Harapan dari tema “Mengalahkan Zionis Yahudi di Palestina, Seruan Untuk TNI dari Ulama, Intelektual dan Tokoh Pantura Barat ” mampu memberikan solusi. Alhasil genosida yang dilakukan Zionis Yahudi bisa kemudian dihentikan.

“Alhamdulillah ini adalah kesempatan yang luar biasa kita bisa berkumpul ditempat yang mulia ini di Masjid An Nur Belik Pemalang, sebagai bentuk keprihatinan para ulama dan intelektual, semoga dengan forum ijtima ini menjadi saksi kita kepada Allah SWT dan menjadi pengurang hisab kita di yaumil kiamah, Aamiin “.

Selain itu Kyai Budiman Achmad juga menyampaikan tiga hal yang menjadikan negeri-negeri muslim tidak bisa memberikan bantuan secara maksimal kepada Palestina.

1. Semua negeri-negeri muslim tidak ada yang mempresentasikan penerapan syariat islam secara kaffah, tetapi cuma segelintir saja syariat islam yang diterapkan.

2. Semua negeri-negeri muslim terkungkung oleh sekat nasionalisme

3. Semua negeri-negeri muslim takut oleh aturan-aturan internasional ( PBB ).

Sementara itu, Kyai Saefudin mengingatkan kondisi umat Islam dimana-mana yang masih terhina. Saudara muslim di Palestina masih belum bisa membebaskan diri, padahal ini adalah fardhu kifayah bagi kaum muslimin untuk menolongnya.

Kemudian Kyai Ibnu Syamsudin dalam pemaparan materinya memaparkan data jumlah pasukan tantara yang dimiliki negeri-negeri muslim. Pertama Turki 650-700 ribu pasukan, kedua Pakistan 650 ribu, dan ketiga Indonesiaa 350 ribu pasukan. Lanjut Mesir, Iran, Arab Saudi, dan Algeria.

Kemudian, Kyai Haniv Umar menyampaikan bahwasanya terkait dengan kondisi palestina itu terikat dengan hadist nabi : Barang siapa yang melihat kemungkaran maka rubahlah dengan tanganmu ( kekuatan ), jika tidak mampu maka rubahlah dengan lisanmu, Jika tidak mampu maka rubahlah dengan hatimu, dan itulah selemah-lemahnya iman.

Dan pemateri terakhir disampaikan oleh Kyai Agus Ramadhan yang menyampaikan ajakan kepada kaum muslimin dan penguasa negeri muslimin, termasuk Indonesia untuk mengirimkan tentaranya berjihad ke Palestina. Karena hanya jihad dan khilafahlah satu-satunya solusi mengusir penjajah Zionis Yahudi dari tanah Palestina.

Terakhir acara Ijtima ulama ini di tutup dengan pembacaan pernyataan sikap ulama Pantura Barat yang disampaikan oleh KH. Muhammad Ainul Yaqin dan dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh beliau.

Agenda ini menjadi forum pencerdasan umat yang luar biasa. Tujuannya mendorong pemilik kekuasaan untuk membantu membebaskan Palestian. Untuk umat agar memiliki kesadaran yang sama dalam rangka perjuangan izzul Islam wal Muslimin.[Bdm]

#KhilafahdanJihadSolusiPalestina
#KhilafahjanjiAllah
#KhilafahBisyarohRosulullah
#KhilafahPelindungUmat
#IjtimaUlamaAswajaPantura
#Khilafahuntukkebaikannegeri
#Itistimetobeoneummah

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button