Probolinggo, Jatim (shautululama) – Ulama Aswaja Tapal Kuda Probolinggo bersama Intelektual dan tokoh bersatu menyerukan kepada TNI – Polri agar memberikan pertolongan kepada kaum Muslimin di Gaza Palestina.
“Kepada Presiden, penyelenggara negara lainnya dan TNI – Polri agar memberikan pertolongan kepada umat Islam di Palestina dengan mengirimkan pasukan dan perlengkapan senjatanya untuk ber jihad mengenyahkan zionis Yahudi atas nama Islam, bukan atas nama PBB dan alat penjajah lainya,” ujar Ustadz Muhammad Effendi Pembaca Pernyataan dalam acara Multaqo Ulama Aswaja Tapal Kuda Probolinggo: Mengalahkan Zionis Yahudi Di Palestina, Seruan Untuk Tni Dari Ulama, Intelektual Dan Tokoh Probolinggo, Selasa (21/5/2024), di Kanal YouTube NgajiPro ID.
Ia melanjutkan, juga menyerukan kepada seluruh Umat Islam untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah ﷻ dengan memenuhi perintahNya yaitu menegggakan Khilafah Islamiyah yang akan menerapkan syariah secara kaffah.
“Dan menyebarkan Islam ke seluruh dunia melalui dakwah dan jihad;
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اسْتَجِيبُوا لِلَّهِ وَلِلرَّسُولِ إِذَا دَعَاكُمْ لِمَا يُحْيِيكُمْ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ يَحُولُ بَيْنَ الْمَرْءِ وَقَلْبِهِ وَأَنَّهُ إِلَيْهِ تُحْشَرُونَ
“Hai orang-orang yang beriman, penuhilah seruan Allah dan seruan Rasul apabila Rasul menyeru kalian kepada suatu yang memberi kehidupan kepada kalian, dan ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah mendinding antara manusia dan hatinya, dan sesungguhnya kepada-Nya-lah kalian akan dihimpunkan.” (QS. Al-Anfal: 24),” ujarnya.
Begitu juga ia menyatakan seruan kepada Ulama, intelektual dan tokoh umat untuk membimbing umat agar meningkatkan keimanan dan ketakwaan sebagai bekal memikul tanggung jawab menjalankan perintah ajaran agama Islam melalui perjuangan menegakkan Khilafah Islamiyyah.
Ulama Aswaja, Intelektual dan Tokoh Tapal Kuda Probolinggo Jawa Timur juga menyampaikan pernyataan sikap bahwa persoalan Palestina adalah persoalan Islam dan umat Islam, bukan semata-mata persoalan bangsa Palestina saja. Sebab Palestina adalah negeri milik umat Islam seluruh dunia apapun kebangsaannya.
“Negeri Palestina menjadi milik umat Islam setelah diserahkan kepemilikannya kepada Khalifah Umar bin Khattab Radhiyallahu Anhu pasca futuhat oleh pendeta Sofronius,” ungkapnya.
Lanjutnya, keberadaan zionis Yahudi di Palestina tidak legal. Mereka dari berbagai penjuru dunia menuju Palestina, lalu menjarah, merampok, menindas, mengusir, menduduki, menjajah dan mengklaim Palestina adalah negeri miliknya yang dijanjikan.
“Sungguh mereka telah melakukan kerusakan di muka bumi; menghancurkan bangunan, memusnahkan ternak dan tanaman, menumpahkan darah manusia. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
وَقَضَيْنَا إِلَى بَنِي إسْرائِيلَ فِي الْكِتَابِ لَتُفْسِدُنَّ فِي الأرْضِ مَرَّتَيْنِ وَلَتَعْلُنَّ عُلُوًّا كَبِيرًا
“Dan telah Kami tetapkan terhadap Bani Israil dalam kitab itu, “Sesungguhnya kalian akan membuat kerusakan di muka bumi ini dua kali dan kalian pasti akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang besar.-” (QS. Al-Isra’: 4),” tandasnya.