
Tangerang, Jabar (shautululama) – 3 April 2024 M Alhamdulillah telah terlaksana Multaqo Ulama Aswaja Tangerang Banten yang berlangsung dengan lancar dan penuh makna.
Multaqo ini dilaksanakan sebagai sikap peduli ulama pada kondisi negeri dan kondisi umat Islam secara umum. Beberapa negeri muslim masih mengalami penindasan dan kedhaliman akibat tidak adanya pemimpin yang melindungi mereka. Para penguasa negeri mereka alih-alih menjaga dan melindungi mereka, justru mereka lebih suka menjadi kepanjangan tangan dan pelindung para oligarki yang melayani mereka.
Misalnya di Gaza Palestina, Ramadhan kali diwarnai kejahatan dan kebrutalan zionis Yahudi dengan korban mencapai 31.000 warga Palestina mati syahid, tidak ada satupun penguasa negeri muslim yang menolongnya.
Demikian dengan muslim di Rohingya mereka harus terusir dari negeri kelahirannya, akibat penguasa yang dhalim, sementara penguasa negeri muslim lainnya, tidak mau menerima mereka dengan alasan sekat nasionalisme.
Di negeri sendiri rakyat disuguhi drama dan intrik politik pemilu yang penuh kecurangan, rakyat hanya dijadikan obyek bagi kepentingan politikus dan oligarki.
Sementara kejahatan teroris OPM semakin brutal, penguasa lunak terhadap mereka, berbeda sikapnya dengan yang alami umat Islam. Di bidang sosial ekonomi, pajak dan harga bahan pokok terus naik, sementara uang negara ratusan triliun dikorupsi dengan aman.
Diskriminasi terhadap ajaran Islam khilafah dan jihad terus berlangsung dan disebarkan Islamophobia. Ajaran khilafah dan jihad dianggap radikal dan menebar teroris.