Probolinggo, Jatim (shautululama) – Bulan Agustus adalah bulan seremonial kemerdekaan Indonesia, Shohibul hajah multaqo’ ulama Aswaja Tapal Kuda Probolinggo Kiai Mas Ikhwan Affandi mempertanyakan apakah benar bahwa kemerdekaan Indonesia sekarang benar terjadi.
“Lantas yang jadi permasalahan, apakah benar yang dirasakan oleh orang Indonesia, apa yang sekarang terjadi di Indonesia itu benar sudah menjadi suatu kemerdekaan?” tanyanya dalam acara Multaqo Ulama Aswaja Tapal Kuda Probolinggo: Penyegaran makna kemerdekaan kita: Dari Seremoni menuju Kemerdekaan Hakiki, Merdeka dari Penjajahan Demokrasi-Kapitalisme dan Komunisme, Selasa (13/08/2024), di kanal YouTube NgajiProID.
Karena menurutnya, kemerdekaan hakiki adalah penghambaan hanya semata-mata kepada Allah ﷻ .”Dalam Islam kemerdekaan hakiki yaitu penghambaan hanya semata-mata kepada Allah SWT dan mengeluarkan dari sempitnya dunia menuju luasnya dunia dan juga pengampunan Allah subhanahu wa taala,” jelasnya.
Ungkapan tersebut bukan tanpa alasan,lanjutnya, karena faktanya perekonomian masih terjajah oleh ideologi kapitalis liberal. Tidak hanya itu, pergaulan remaja semakin rusak,pemberian alat kontrasepsi, mahalnya pendidikan dan kesehatan.
“Apakah ini kemerdekaan Hakiki? Padahal secara faktanya kita semakin hari semakin sengsara semakin hari semakin mengalami kekacauan,” ujarnya.
Oleh karena itu, ia menyerukan kepada para Ulama untuk terus memberikan pencerahan kepada Umat, membina, membimbing dan menjadi garda terdepan untuk menuju perubahan yang hakiki. “Pada malam hari ini Insyaallah kami berkumpul para ulama untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat tentang bagaimana arti kemerdekaan yang Hakiki, karena tugas ulama adalah memberikan pencerahan kepada umat membina, membimbing dan menjadi garda terdepan untuk membimbing dan mengarahkan umat menuju perubahan yang Hakiki,”pungkasnya. [] Islamsyah
