
Jember, Jatim (shautululama) – Multaqo Ulama Aswaja, Intelektual dan Tokoh Kabupaten Jember telah digelar di Jember, pada Senin (20/5). Acara Multaqo Ulama kali ini spesial, karena menghadirkan tidak hanya para ulama, tetapi juga intelektual dan tokoh di Jember
Dengan mengangkat tema “Mengalahkan Zionis Yahudi di Palestina, Seruan Untuk TNI dari Ulama, Intelektual dan Tokoh Jawa Timur”, acara Multaqo ini dimulai dengan sambutan Shohibul Hajah yakni Ustadz Abdurrahman Shaleh, M.M, yang menyampaikan latar belakang acara Multaqo ini digelar.
“Kita angkat topik seruan kepada para TNI untuk menggunakan kekuatan mereka di dalam memberikan nusroh” buka Ustadz Abdurrahman Shaleh, M.M
Acara berlanjut dengan seruan ulama muda, Ustadz Latief Usman, yang menyampaikan soal nasionalisme menjadi penghalang utama atas problem Palestina.
“Jumlah umat Islam lebih satu miliar, tapi hanya untuk mengusir israel saja tidak mampu, sebabnya adalah adanya sekat-sekat Nasionalisme” seru Ustadz Latief Usman.
Pembicara kedua, Kyai Drs. Muhammad Mashuri menyampaikan data kekuatan militer negeri-negeri Islam yang luar biasa, namun tidak mau bergerak membantu Palestina mengusir zionis yahudi israel.
“Mesir yang justru berbatasan dengan israel kekuatan militernya nomor 9, israel nomor 18, sebetulnya dengan Mesir saja cukup ” terang Kyai Drs. Muhammad Mashuri
Ulama Muda Kyai Slamet Abdussalam, sebagai pembicara ketiga, menjelaskan tentang pentingnya Khilafah untuk pembebasan Palestina.
“Hari ini seharusnya umat tidak ragu dengan Khilafah, bahwa Khilafah adalah solusi satu-satunya. Khilafah akan mampu menyatukan dalam satu kepemimpinan.” kata Kyai Slamet Abdussalam
Pembicara selanjutnya, Kyai Imam Nawawi secara tegas menyampaikan seruan untuk boikot produk-produk Yahudi, yang bukan hanya produk fisik melainkan juga produk pemikirannya berupa Demokrasi.
“Harus lebih dari itu, mari kaum muslimin kita boikot ide-ide pemikiran orang barat yaitu ide nasionalisme, ide demokrasi” tegas Kyai Imam Nawawi.
Ustadz Henri Fatkurochman sebagai pembicara intelektual, menyampaikan bahwa ide-ide pemikiran orang barat sengaja disuntikkan kepada kaum Muslimin.
“Ada ide-ide yang meracuni kaum Muslimin, yaitu sekulerisme. Ide-ide dari penjajah itu harus kita bersihkan dari benak umat Islam ” ungkap Ustadz Henri Fatkurochman
Setelah para pembicara menyampaikan seruannya, Ustadz Abdurrohim membacakan pernyataan sikap, diantara isinya adalah seruan kepada Presiden, penyelenggara negara lainnya dan TNI – Polri agar memberikan pertolongan kepada umat Islam di Palestina.
Acara Multaqo Ulama, Intelektual dan Tokoh Kabupaten Jember ini diakhiri dengan lantunan do’a oleh KH. Kholiqurrohman. [#Ab]