Bogor, Jabar (shautululama) – Hadir para alim ulama, kyai dan pengasuh pondok pesantren dari daerah Bogor dan sekitarnya pada Liqo Syawwal 1445H, Majelis Daarul Fatih (MDF) Kemang Bogor.
Kyai Ir. Sukrianto, MA (Dosen dan Khodimul Majelis Hadharah Islam, Parung – Bogor) menyampaikan:
“Tahun 1994, Ketika kitab Syekh Abdul Qodim Zalum, yang berjudul Demokrasi Sistem Kufur dibedah di salah satu Perguruan Tinggi di Jakarta, kata mereka demokrasi ini ada pertanggungjawabannya dalam masyarakat. Kami katakan demokrasi itu tidak ada faktanya mau dicari kemanapun hingga saat ini. Maka saya katakan kini saatnya kita perjuangkan syariah Islam, kita perjuangkan tegaknya Khilafah ” Kyai Syukri menegaskan
Lalu beliau mengutip ayat AlQuran,
“Dalam surah al – Ahzab Ayat 2, ditegaskan bahwa Allah SWT telah sodorkan amanah kepada manusia, apa amanahnya? Amanahnya itu adalah syariah Islam untuk ditegakkan dan diamalkan secara kaffah. Betapa beratnya amanah itu dengan disodorkan kepada langit, bumi dan gunung tapi mereka tidak sanggup”.
Lanjut beliau, “Allah tutup dengan ayat 73 bahwa Allah mengazab orang-orang munafik yang menolak syariah dan orang musyrikin yang menyekutukan Allah dengan mengambil hukum kepada selain Allah” Kyai Syukri memaparkan
Acara Ijtima’ Ulama dalam Liqo Syawal Ulama Aswaja yang berlangsung dari pagi hari hingga tiba waktu dzuhur berlangsung dengan khidmat dan penuh kekeluargaan, ditutup dengan doa oleh Ulama Sepuh Parung – Bogor, Ki Sarmili Yahya dan dilanjutkan dengan ramah tamah.