Banyumas, Jateng (shautululama) – Disaat umat kehilangan arah, sejumlah ulama dan tokoh Banyumas Raya berkumpul dalam acara Liqo Syawal pada hari Ahad 28 April 2024 dengan menghadirkan pembicara tunggal KH. Ali Bayanulloh dari Ponpes Tahfidz Qur’an Darul Bayan Sumedang.
Liqo Syawal kali ini membahas tentang solusi Islam untuk mengakhiri kerusakan sistem demokrasi, apalagi demokrasi ini hari makin menunjukan wajah bopengnya, yang penuh kecurangan.
Para ulama dan tokoh umat berkumpul penuh keakraban dan digerakkan dalam satu kesadaran bahwa sudah saatnya umat Islam bangkit dengan kesadaran politik Islam.
Karena ulama dan tokoh umat semestinya menjadi pemimpin perubahan yang benar. Ulama dan tokoh umat juga adalah kontributor politik terbesar di negeri ini. Karenanya wajib ulama dan tokoh umat bersatu, tidak dipecah belah oleh kepentingan politik sesaat tapi totalitas berkhidmat kepada Islam semata.
Pada liqo Syawal ini para ulama Banyumas Raya merekomendasikan, sudah saatnya para politisi, tokoh umat dan ulama bersama-sama berjuang menjadikan sistem Islam sebagai pengganti sistem kapitalisme demokrasi sekuler yang tidak berpihak pada kepentingan rakyat.
Insya Allah dengan sistem Islam akan menjadi berkah semesta alam, aman tentram sentosa bagi semua.
